Home / Berita Umum / Sopir di Bandung yang Ngaku Perwira Polisi dan Tipu Puluhan Wanita Ditangkap

Sopir di Bandung yang Ngaku Perwira Polisi dan Tipu Puluhan Wanita Ditangkap

Sopir di Bandung yang Ngaku Perwira Polisi dan Tipu Puluhan Wanita Ditangkap – Pengembaraan Dedi Mulyana alias Argo Mulyono (47) selesai. Diakui dia jadi perwira polisi berpangkat Kombes serta menipu beberapa puluh korban wanita.

Tindakan Dedi di lakukannya melalui langkah mencari ‘mangsa’ lewat satu diantaranya penerapan kencan. Melalui penerapan tersebut, Dedi mengajak banyak korbannya, satu diantaranya inisial HR.

Dedi serta korbannya terus sama sama berkomunikasi. Dari penuturan melalui social media tersebut, Dedi yg menyatakan jadi anggota reserse berpangkat Kombes menipu kenalannya itu dengan dalih aktivitas lelang barang untuk bukti yg diadakan di Polsek Lengkong, Jalan Buahbatu, Kota Bandung, Februari 2019.

” Disana berlangsung tekad pemeran dengan membahas ke korban ada lelang barang untuk bukti di Polsek Lengkong, ” ujar Kapolsek Lengkong Kompol Ari Purwanto di Mapolsek Lengkong, Jumat (15/3/2019) .

Tetapi sebetulnya, aktivitas lelang barang itu nihil. Korban udah terbujuk serta yakin atas bualan Dedi. Bahkan juga buat lebih menarik keyakinan, Dedi berpenampilan bak penyidik reserse dengan pakaian putih serta kacamata.

Di Polsek Lengkong itu, Dedi memohon korban buat menyerahkan laptop, dua telpon seluler dan uang tunai Rp 2, 5 juta. Barang serta uang itu diperintah dengan argumen bakal ditukar dengan marah lelangan.

” Pemeran seakan-akan masuk ke Polsek Lengkong sembari membawa barang korban, namun nyata-nyatanya pergi dengan pintu beda. Sesaat korban dibiarkan. Korban terus memberikan laporan apakah yg ia alami terhadap kami, ” kata Ari.

Unit Reskrim Polsek Lengkong terus mendalami penipuan modus itu. Gak berlalu lama, team Reskrim Polsek Lengkong yg di pimpin Kanitreskrim AKP SW Rompas sukses menangkap polisi gadungan itu di kediamannya di Jalan Pungkur, Kota Bandung.

” Hasil dari pengecekan, pemeran udah berlaga sejak mulai tahun waktu lalu. Dari pengakuannya, banyaknya korban 25 orang yg rata-rata wanita, ” kata Ari.

Disamping itu, Dedi menyatakan berniat mengerjakan tingkah lakunya itu. Masalah ini bermotif ekonomi. Dedi menyatakan pertimbangannya menipu dengan modus berpura-pura berubah menjadi polisi berkat ia tertarik pada kerja polisi.

” Ya saya sukai polisi saja, ” ujar pria yg sesehari kerja jadi sopir pribadi itu.

About admin