Bubur Lemu Buatan Gibran Bisa Menambah Stamina

Bubur Lemu Buatan Gibran Bisa Menambah Stamina – Putra Sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, memasak sajian bubur lemu untuk putra sulung Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono yaitu Agus Harimurti Yudhoyono sekian waktu lalu.

Jadi orang Solo, Gibran layak menyajikan bubur lemu yang disebut satu diantara masakan ciri khas Jawa mulai sejak dahulu. Dibalik masakan yang popular di Yogyakarta serta Solo itu, ada arti yang tertuang dalam semangkuk bubur lemu.

” Bubur lemu atau jenang lemu popular di Solo, di Yogyakarta dimaksud bubur sumsum. Termasuk juga dalam tujuh bubur yang ada pada ritual kebiasaan, ” tutur Murdijati Gardjito, satu diantara Guru Besar serta peneliti pangan dari Kampus Gadjah MadaSabtu (12/8/2017).

Ia menyebutkan kalau bubur lemu berarti ” catur tunggal “, bubur empat warna yang melambangkan empat arah mata angin, utara, selatan, barat, serta timur. Dari ke-4 sisi itu, yang pertama adalah bubur lemu yang putih. Lalu bubur lemu dengan gula palma merah (termasuk juga gula kelapa atau gula aren), bubur ketan hitam, serta bubur mutiara yang berwarna merah muda.

” Jadi ada empat warna, putih, merah, hitam, serta pink, ” jelas Murdijati yang saat ini masih tetap aktif menerbitkan literatur masakan Nusantara.

Satu set bubur lemu itu umumnya disajikan sesudah capek menggerakkan prosesi atau ritual kebiasaan. Seumpama dalam acara mantenan (pernikahan kebiasaan Jawa), jadi ada perayaan sumsuman sesudahnya. Bubur itu diberikan pada penyelenggara yang telah capek membuat mantenan.

Diluar perayaan kebiasaan, bubur lemu atau bubur sumsum ini paling familiar dikonsumsi keseharian. Karna memanglah tidak lepas dari peranannya jadi pemulih tenaga atau sumber kemampuan.

Daya dari bubur lemu tidak cuma dari karbohidrat, namun juga gula yaitu kinca. Kinca adalah cairan gula palma kemerahan yang datang dari pohon palma seperti kelapa atau aren.